Review dari earphone yang memiliki nama lain Mi Piston Air. Apakah suaranya ikutan “Airy”?
Xiaomi jarang menyertakan earphone pada setiap pembelian Smartphone Androidnya. Alasannya? Untuk menekan harga jual. Alasan lainnya? Biar bisa jualan earphone. Alasan lain lagi? Setiap orang punya selera masing-masing, daripada memberi yang standar, lebih baik beri kebebasan untuk pilih sendiri sesuai selera.
Xiaomi Mi Capsule, atau Mi Piston Air menjadi pilihan buat mereka yang mementingkan kenyamanan. Tapi tidak ingin merogoh kocek terlalu dalam.
Isi di dalam Kotak Xiaomi Mi Capsule/ Mi Piston Air
- Earphone, In-Ear, atau Headfone itu sendiri. Housing-nya unik, berbentuk capsule, yang (menurut saya) lebih mirip ulet. Kabelnya sedikit kaku, dengan ujung colokkan yang lurus.
- Kartu-kartu. Petunjuk pemakaian dan garansi.
- Sudah itu saja. Tidak ada ear tips tambahan. Tidak ada box seperti Mi In-Ear.
Ini saja isinyaSehari-hari saya menggunakan Co-Donguri Shizuku. Jadi, impresi sangat dipengaruhi olehnya. Set-up tetap sama: Motorola Moto G5S Plus sebagai player, sumber musik dari Spotify dengan kualitas Extreme. Tidak ada DAC+AMP tambahan.
Kelebihan:
- Sangat nyaman. Housing masuk dan pas di telinga. Ringan, tidak membuat lelah jika dipakai 1 jam lebih (di kereta misalnya).
- Ada mic dan pengatur volume. Sehingga cocok sebagai teman Handphone (dijadikan Handsfree misalnya).
- Desainnya unik.
Kekurangan:
- Build Quality, kualitas pengerjaan sedikit mengecewakan. Housing dari karet, lentur tapi takut sobek. Kabel cenderung kaku, takut gampang kusut dan putus di dalam.
- Sound Quality, keluaran suara secara umum mendem. Vokal seperti orang sedang terserang Flu, Bass mengenaskan, Trebel jangan ditanya. Detil tidak ada, sama sekali tidak “airy”, lebih tepatnya boxy kali ya. Volume cenderung lebih senyap/ kecil.
Jadi, beli atau jangan?
Bila akang diminta membayar Rp 199.000, tahan dulu. Xiaomi Mi In-Ear masih lebih bagus segala-galanya (presentasi, kualitas pengerjaan dan suara). Headset model Earbuds seperti dbE HF18 juga lebih baik.
Tapi, kalau akang menemukan harga promo dari penjual yang terpercaya, maka silahkan mencoba. Tapi, jangan berharap terlalu tinggi.
Spesifikasi Xiaomi Mi Capsule Earphone
- Driver: 7mm
- Impendance: 32 Ω
- Panjang kabel: 1,25 meter
- Jack: 3,5mm gold plated
- Berat: 14g
- Pabrikan: 1More Shen Zhen Acoustic
Selengkapnya silahkan menuju sini ya kang.
salam,
diki septerian
Maaf ya, Kang. Sedikit saya beri informasi terkait suaranya yang mendem, jadi kenapa mendem? karena setting audionya berada di dalam perangkat Xiaomi, lebih tepatnya di pengaturan. Saya juga sempat meragukan kualitas headset Xiaomi, lalu saya mencari-cari penyebab kualitas headset keluaran Xiaomi. Alhasil saya menemukan triknya. Kebetulan handphone saya juga keluaran Xiaomi, jadi di pengaturan headset, nanti Akang akan diberi pilihan, sesuai seri headset Xiaomi yang Akang punya. Saya menggunakan Headset Xiaomi yang bekerjasama dengan 1more. Awal sebelum saya tahu trik itu suaranya gak banget, setelah saya tahu, headset Xiaomi yang saya beli, mengeluarkan suara yang maksimal. Walaupun pada pilihan tidak ada seri yang saya miliki, karena seri headset Xiaomi yang banyak, dan juga perangkat saya belum MIUI yang terbaru, jadi saya cocok2an settingan yang paling mendukung untuk suara yang maksimal pada Headset Xiaomi yang saya punya. Hasilnya, keren! bahkan ketika saya sedang melakukan panggilan, suara air netes di kamar mandi lawan bicara saya terdengar. Keren kan! Tapi, beberapa point yang Akang sampaikan saya setuju, terkait kabel yang kaku, dan mudah putus di dalam. Kekurangan headset Xiaomi terletak di kabel. Saya sudah beli 4 kali. (: Mi Piston 2, Mi Piston 2 (2 kali pembelian), dan yang terakhir kerjasama Xiaomi dan 1more. Terima kasih, ya Akang atas reviewnya.
Wah, pengalaman yang mantep nih kang.
Jadi untuk mi capsule pilih seting yang mana?