Masih adakah yang menggunakan Lenovo ThinkPad T440p? Laptop 14 inci yang penuh puja-puji, sekaligus caci maki ini?
*
ThinkPad Seri 40
Sebelum jauh-jauh, Lenovo ThinkPad T440 adalah simbol transisi desain dari ThinkPad IBM klasik ke ThinkPad yang lebih lenovo.
(berubah ke arah yang lebih baik, atau..?)
Berubah sudah desain boxy khas IBM
Tidak ada lagi ThinkLight, tidak ada lagi klem pengunci layar. Tidak ada lagi led notifikasi status, tidak ada lagi wifi switch.
Namun yang paling kontroversi: Tidak ada lagi tombol pada trackpoint.
Buttonless trackpoint. Fans ThinkPad di seluruh dunia tidak dapat menerima ini. Sampai-samai muncul istilah “ClunkPad”. Masalahnya adalah penggunaan trackpoint menjadi sulit.
Saya termasuk kelompok yang tidak suka itu. Menggunakan trackpoint memang perlu “learning curve”, tetapi setelah terbiasa…
Susah kembali pada kebiasaan lama! Nyaman banget, tangan tetap berada di papan ketik, sehingga mengetik menjadi lebih cepat.
Keyboard Lenovo ThinkPad T440p
Keyboard juga menjadi sasaran kekecewaan. Alasannya: rasanya berbeda dari seri 30. Lebih senyap dan empuk, tidak se-taktil pada seri T430s misalnya.
Dan untuk membuka atau mengganti keyboard itu sulit. Tidak semudah seri sebelumnya yang cukup membuka cover belakang, lalu melepas 2 baut panjang.
Jadi, misal saya ingin mengganti keyboard biasa dengan yang ada lampunya (backlit), saya harus mencongkel cover keyboard. Kemudian membuka 6 baut yang terpasang di balik cover itu.
Merepotkan.
*
ThinkPad T440p vs ThinkPad T440 vs ThinkPadT440s
Lenovo ThinkPad T440p punya saudara kembar. Ehm, kembar dibelah semaunya. Saya coba membuatkan perbandingan sederhana seperti pada tabel.
Intinya: ThinkPad T440p satu-satunya pilihan jika akang menginginkan laptop bekas murah dengan performa yang dapat ditingkatkan secara signifikan.
Rencana Upgrade
Spesifikasi Lenovo ThinkPad T440p yang saya review ini sangat standar: Layar 14 inci HD TN, CPU Intel Core i5-4340M, RAM 4GB, Harddisk 640GB.
Hanya satu yang membuat perbedaan: GPU-nya ganda. Intel HD 4600 ditemani oleh NVIDIA GeForce GT 730M.
Rencana upgrade ThinkPad T440p nanti begini:
- CPU ganti ke Intel Core i7-4702MQ/ 4712MQ. Alasan: Quad Core, harga maksimal Rp2 juta, dan TDP 37 W (sama dengan i5-4340M).
- Layar ganti dengan IPS Ful HD Matte Anti-Glare. Alasan: karena bisa! Tanpa perlu modifikasi atau tambahan kabel eDP lagi. Harga sekitar Rp1 juta.
- RAM tambah menjadi 8 GB. Atau 16 GB sekalian, ya? Hmm…
- Tambah SSD. Kalau dapat SSD M.2 Sata murah dan bagus, saya pasang itu. Namun kalau tidak saya beli SSD 240 GB dan harddisk yang ada, saya pasang di tempat DVD-ROM menggunakan Caddy 9,5mm. Maksimal Rp500 rb
- Keyboard, ganti ke model backlit (harga Rp500 ribuan). Alasan: biar keren aja kang! Haha…
Dari semua rencana itu, hanya 1 yang sudah saya lakukan: Ugrade RAM. Karena itu yang paling mudah, dan saya punya RAM nganggur yang siap diajak kerja.
Ada satu lagi yang sebenarnya dapat diganti: touchpad. Ganti dengan model ThinkPad T450 yang memiliki tombol trackpoint. Masalahnya ada pada tipe dan harga. Agak repot juga nanti saat pemasangan dan instalasi software yang tepat. Karena itu, saya skip, terima apa adanya touchpad buttonless ini.
Jadi, berapa total biaya yang diperlukan untuk upgrade Lenovo ThinkPad T440p hingga dapat dijadikan laptop editing atau gaming?
Kira-kira mencapai Rp3,8 jutaan. Kalau keyboard tidak diganti, maka jadi Rp3,3 juta saja. Kalau saya menggunakan SSD yang sudah saya punya, maka Rp2,8 juta saja.
Menarik?
*
Performa
Laptop dengan berat 2,1 kg ini telah membantu pekerjaan saya sekitar 2 minggu lamanya. Selama itu tidak ada kendala berarti. Hanya perlu sabar saja menatap layar TN. Dia sanggup melibas aplikasi Office dan browsing dengan mudah.
Untuk editing video juga mampu. Saya mencoba menyunting rekaman dari kamera 24 MP Full HD 60p. Hasilnya, lumayan. Memang tidak sepenuhnya mulus. Namun, tidak patah-patah seperti pada Dell latitude E7450 yang CPU-nya lebih tinggi secara generasi.
Untuk rendering video 24 MP Full HD 60 fps berdurasi 4 menitan, membutuhkan waktu kurang lebih 13 menit. Catatannya, laptop saya atur ke best performance sambil colok pengisi daya.
Haswell-M dengan TDP 37 W memang lebih bertenaga daripada Broadwell-U dengan TDP 15 W. belum lagi ada NVIDIA GeForce GT 730M yang membantu saat menambahkan fx (teks, efek transisi, dll).
Buat gaming?
Untuk main PES 2017 aman dan lancar-lancar saja. Dapat setting rata kanan. Untuk game lain, belum sempat saya coba.
*
Panas dan Berisik?
Untuk pemakaian standar, Laptop yang masih menggunakan harddisk ini mencatatkan suhu rata-rata 50oC. Dengan suara kipas yang senyap. Ketika kerja berat—rendering—misalnya, suhu menjadi sekitar 90oC, dengan kipas yang mulai meraung.
*
Baterai
Ada dua tipe baterai, namun bukan baterai ganda (power bridge) seperti saudaranya. Saya kebagian yang 6 sel. Baterai bekas itu mampu bertahan sekitar 2 jam. Dari kondisi 90% hingga 20%.
Lumayan untuk laptop kelas performa yang tak lagi muda.
Kelebihan, kekurangan dan catatan lainnya
Dia berbeda. Bahkan dengan sesama ThinkPad itu sendiri. Lenovo ThinkPad T440p menjadi ThinkPad seri T terakhir yang dapat upgrade CPU. Segala kekurangan (Display HD, CPU Dual Core, RAM 4GB, HDD, Keyboard non-backlit, Trackpad buttonless) masih dapat diganti.
Kecuali: beratnya.
Laptop seberat 2,1 kg tentu jauh dari gambaran laptop kekinian.
Namun—kalau berat bukan kendala, boleh jadi inilah laptop bekas terbaik yang pernah akang miliki. Meski sudah berganti desain, dia tetaplah ThinkPad dengan segala kelebihannya. Bodi yang mengandung karbon, kualitas pengerjaan yang di atas rata-rata, dan spare-part yang hingga kini masih tersedia.
Semua dapat akang miliki dengan modal awal Rp3 jutaan saja. Bila nanti ada rejeki, tingkatkan kemampuannya lagi. Hingga menyamai Lenovo ThinkPad T480, laptop dengan Intel generasi ke-8 itu. Yang harganya masih di atas Rp11 jutaan itu.
***
Saksikan cara saya upgrade CPU Lenovo ThinkPad T440p:
Spesifikasi lenovo ThinkPad T440p
Positioning, Mainstream Performance; Two Spindles
CPU, Intel Core Generasi ke-4 (i3, i5, i7), seri M atau MQ bukan U yang hemat daya, prosesor dapat diganti
GPU, Intel HD 4600 atau NVIDIA GeForce GT 730M 1GB
RAM, maksimal 16GB DDR3L, 2 slots
DVD Optik, ada 9,5mm, ultra bay slim dapat di ganti dengan Caddy HDD
Storage, HDD Sata 2,5 inci, M.2 Sata SSD, atau via Caddy 9,5mm
OS, Windows 8 Pro (aman upgrade ke windows 10 pro, key dengan digital license)
Display, 14 inci HD atau HD+ (1600×900), atau Full HD (1920×1080), Matte Anti Glare
Keyboard, 6-row spill resistant, backlit dan non-backlit dengan
Dimensi, 335 x229 x 27.9-29.9 mm, berat mulai dari 2,14 kg
Material, bagian display: fiber glass, bagian bawah: karbon fiber
Baterai, 6 sel (56 Wh) atau 9 sel (99 Wh), dapat di lepas
Charger, dual core: 65/ 90-watt; Quad Qore 90/ 135-watt
Audio, HD Audio, Realtek ALC3232, 1 W x2 Dolby Advance V2
Chipset, Mobile Intel QM87 Express Chipset
Media Card Reader, 4-in-1 reader (MMC, SD, SDHC, SDXC)
Ports, 2 USB 3.0, 2 USB 2.0 (1 alway on), VGA, Mini DisplayPort, Ethernet RJ-45, dock connector
WLAN, Intel Wireless-N 7260, dual band
WWAN, optional Sierra Wireless EM7355, Qualcomm Gobi (4G LTE); Ericsson N5321 (HSPA+)
SIM Card, di balik baterai
Mil-Spec, MIL-STD-810G Sertifikasi Militer
Kang, indikator led pada T440P ini hanya pas sleep dan saat ngecas?
Kalo pas ngecas, dia nyala terus sampai penuh atau hanya pas nancepin colokan aja diawal (laptop dalam keadaan mati). Soalnya punya saya gitu, apakah normal?
Iya begitu, pas dicolok casan kedip. Setelah itu mati.
Mau nanya kang, lenovo t440p support intel optane gak ya? Makasih?
Support, kang. Abis pasang, di enable aja.
mau tanya kang, untuk diskusi lebih lanjut tentang laptop ini bisa kontak lewat email tidak ya? hatur nuhun
silakan kang Hendra 🙂
kang, bios nya versi berapa ya…di lenovo vantage ada update an v2.55…kira2 aman gak ya kalau diupdate
Wah lupa, nggak pernah merhatiin kang. Tapi selalu ikut update yang lain. Selama ini aman-aman aja (sambil pasang charger).
Kang diki, ijin bertanya, saat dipake untuk PES 2017,suhunya brp derajat? Terima kasih
Nggak merhatiin kang Raka, punten.
kang, pilih yg mana kang, thinkpad T440p atau latitude e6440 ? , saya pelajari dri blog n youtube kang diki, saya jdi makin bingung mana yg lebih oke. ?
makasih infonya kang.
Salam Kang Rahditya,
Sementara saya ke Dell Latitude E6440 dulu, soalnya ThinkPad T440p-nya belum dapet yang Full HD, sama keyboard-nya masih lebih enak yang Dell.
Kang Diki, mohon pencerahannya..
layar / display T440P bergaris vertikal, dan pas garisny kalau ditekan akan makin banyak garis garisnya.
Saran kang Diki, Layar ganti dengan IPS Ful HD Matte Anti-Glare atau ganti seperti bawaannya (cari second canibal)
ada rekomendasi type atau yang jual IPS Ful HD Matte Anti-Glare untuk T440P ?
terima kasih atas review dan pengetahuan tentang t440P
Ah Kang Anton,
Ini yang belum jadi saya lakukan. Tapi kalau sudah kejadian begitu, saya beraniin aja upgrade ke IPS FHD Matte. Belum ada toko langganan, cuma seperti biasa riset kecil-kecilan sebelum beli.
Sami-sami, nuhun sudah mampir
maturnuwun atas responnya Kang Diki
sudah survey dan hasilnya, yang IPS FHD Matte lumayan juga harganya 1,7jt, yang IPS HD 1,15jt
saya kebetulan juga barusan ambil thinkpad T470, juga rekom Kang Diki juga hehehe …. i7-6600,ram 16Gb, SSD 240
jadi mesti nabung dulu buat beli yang IPS FHD Matte
sekali lagi matur nuwun pencerahannya
Saya mau tanya kang, itu untuk slot ssd M.2 bisa digunakan untuk instal OS atau hanya bisa untuk cache ya?
M2 nya bisa untuk OS dan bootable, jadi pada dasarnya ketiga drivenya bootable.
hanya memang hati2 untuk cari SSD M2 2242 yang baik.
saya sendiri pakai M2 512GB dari TEAM, sudah dua kali ini mati tanpa sebab, padahal yang 256GB masih aman meski pemakaian sudah 2 tahun lebih.
SSD 2242 TEAM sendiri bisa dibilang merek yang paling wellknown kalau belinya di dalam negeri untuk ukuran 2242.
Gan. saya baru mendapatkan unit t440p dengan Processor : Intel(R) Core(TM) i7-4710MQ CPU @ 2.50GHz ram 16gb. Permasalahan yang saya temui ketika saya pasang audio interface dan drum electric di port USB, audio interface langsung macet, dan drum elektrik juga tidak terbaca. Kalau saya buat editing audio juga, terkadang audio interface macet semacam powernya terputus lalu connect kembali, dan muncul error: “There is a old USB driver installed. Please install the corresponding new USB driver.”.
Apakah bisa bila di upgrade cpunya menggunakan core i5 gen 8?
Kang, WWAN Cardnya secara default blm ada kan ya. Harus beli terpisah ya